Ternyata Begini Lho, Formula Buat Siapkan Dana Pensiun Dini

28 February 2023
Ternyata Begini Lho, Formula Buat Siapkan Dana Pensiun Dini

Jakarta, CNBC Indonesia - Menuju kebebasan finansial di usia muda tentu menjadi dambaan semua orang. Dalam tujuan ini dikenal istilah gerakan Financial Independence, Retire Early (FIRE) yang dilakukan dengan cara menabung, berinvestasi, serta menentukan gaya hidup.

Dikutip dari Market Insight, investment report yang dirilis oleh tim Syailendra Capital, salah satu jalan yang dapat ditempuh adalah dengan berinvestasi dan mengelola keuangan secara optimal. Untuk bisa FIRE, ada konsep yang dicetuskan 3 profesor keuangan di Universitas Trinity, yakni "The 4% Rule".

Prinsip ini mengasumsikan semua dana yang terkumpul disimpan dalam bentuk investasi dengan imbal hasil yang didapat umumnya 7% per tahun. Angka ini lalu dikurang dengan rata-rata inflasi 3%, sehingga akan ada 4% yang bisa dipergunakan nantinya.

Kemudian dana imbal hasil perlu diakumulasi pada awal masa pensiun sebesar 25 kali (100%/4%=25) pengeluaran tahunan. Angka 25 juga bisa dihubungkan dengan usia harapan hidup.

Berikut simulasi Masa Pensiun menggunakan prinsip 25 kali (dalam juta rupiah) dari @reksadana.syailendra.

Strategi menuju FIRE bukanlah one size fits all, tetapi bisa disesuaikan sesuai dengan latar belakang dan kemampuan finansial masing-masing individu. Adapun untuk keberhasilan target FIRE, beberapa langkah perlu diterapkan dalam berinvestasi, sebagai berikut.

1. Investasi Lebih Dini

Dalam menuju target pensiun dini, diperlukan juga investasi yang lebih dini. Dengan cara itu, imbal hasil yang didapatkan akan lebih besar.

Sebagai contoh Investor A, B, dan C masing-masing berinvestasi berdasarkan target nilai investasi pensiun yang sama, yaitu Rp 3,365 miliar. Namun, Investor A sudah berinvestasi 5 tahun lebih awal dari Investor B dan 10 tahun lebih awal dari Investor C.

Dengan memulai investasi lebih awal, investor dapat menyisihkan nilai investasi bulanan yang lebih kecil. Oleh karena itu, mengatur target umur pensiun sangat penting.

2. Investasi dengan Imbal Hasil Tinggi

Persiapan dana pensiun perlu didukung oleh imbal hasil yang mumpuni supaya lebih optimal. Dengan imbal hasil yang relatif tinggi, investor dapat meringankan beban investasi bulanan yang diperlukan untuk mencapai target nilai investasi awal masa pensiun.

Terlihat bahwa semakin besar imbal hasil yang didapatkan, semakin ringan jumlah investasi yang perlu disisihkan setiap bulannya.


3. Pilih Produk Investasi yang Tepat

Langkah terakhir adalah menentukan produk investasi yang tepat. Reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana pasar uang dapat menjadi pilihan yang tepat untuk investor dengan profil risiko rendah-menengah.

Reksa dana Syailendra Pendapatan Tetap Premium (SPTP) dan Syailendra Dana Kas (SDK) bisa jadi pilihan tepat karena memberikan imbal hasil menarik dengan tingkat volatilitas yang terjaga, terlihat dari data kinerjanya yang konsisten selalu unggul, mengalahkan Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap (IRDPT) dan Indeks Reksa Dana Pasar Uang (IRDPU) dari tahun ke tahun.

Produk-produk reksa dana Syailendra tersedia di aplikasi YO! Invest juga di berbagai fintech, bank, sekuritas, marketplace, dan digital payment.